Sebelum mendirikan perusahaan atau badan usaha di industri farmasi, ada banyak hal-hal yang wajib Anda ketahui. Salah satunya adalah apa itu PBF, mengingat kehadirannya sangat penting dalam proses distribusi obat dan bahan baku obat.ย 

PBF adalah singkatan dari Pedagang Besar Farmasi, yaitu badan usaha yang punya tanggung jawab untuk mengadakan, menyimpan, dan menyalurkan obat serta bahan baku obat dalam jumlah besar. Kenali lebih jauh apa itu PBF, ketentuan, dan tugasnya!

Apa Itu PBF?

Penting untuk Anda ketahui bahwa bidang industri farmasi tidak bisa berjalan seperti bidang industri lain. Industri ini perlu pengawasan yang ketat dari lembaga yang berwenang karena berkaitan dengan obat dan bahan baku obat yang berbahaya jika disalahgunakan.

Karena itu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemkes) hanya membolehkan distribusi obat dan bahan baku obat melalui badan usaha yang sudah berizin saja. Badan usaha tersebut adalah Pedagang Besar Farmasi yang sudah punya izin resmi.ย 

Mengingat apa itu PBF, setidaknya ada tiga macam-macam PBF yang umum di Indonesia, yaitu:

  • PFB Obat Pusat, yang bertanggung jawab untuk mengadakan, menyimpan, dan menyalurkan obat jumlah besar.ย 
  • PFB Bahan Baku Obat Pusat, yang bertanggung jawab untuk mengadakan, menyimpan, dan menyalurkan bahan baku obat jumlah besar.
  • PFB Cabang, yang bertanggung jawab untuk mengadakan, menyimpan, dan menyalurkan obat dan/atau bahan baku obat yang diterima dari PFB Pusat. Inilah perbedaan PBF Pusat dan Cabang.ย 

Ketentuan & Persyaratan PFB

Selain mengetahui apa itu PBF, Anda juga perlu tahu apa saja ketentuannya, mengingat tidak semua badan usaha bisa memiliki izin untuk mendistribusikan obat dan bahan baku obat. Ada beberapa ketentuan dan persyaratan PBF, yaitu sebagai berikut!

  • Obat dan bahan baku obat tersebut harus memenuhi persyaratan mutu yang sesuai dengan standar dari Kementerian Kesehatan.
  • Pedagang Besar Farmasi yang sudah berizin bisa mengadakan obat dan/atau bahan baku obat dari badan industri farmasi lain atau yang sudah melalui proses impor resmi.ย 
  • Proses impor obat dan bahan baku obat harus sesuai dengan aturan, sesuai dengan yang tertulis di undang-undang.
  • PBF Cabang hanya boleh menerima pengadaan obat dan/atau bahan baku obat dari PBF Pusat, sebelum menyimpan dan mendistribusikan barang-barang tersebut.ย 
  • Ketika menerima obat dan/atau bahan baku obat dari Pedagang Besar Farmasi Pusat, apoteker penanggung jawab di Pedagang Besar Farmasi Cabang harus menandatangani Surat Pesanan.
  • Apoteker penanggung jawab di PBF Cabang harus menuliskan nomor SIKA (Surat Izin Kerja Apoteker) ketika menandatangani Surat Pesanan.

Tugas PBF

Setelah tahu apa itu PBF dan syarat ketentuannya, Anda juga perlu tahu fungsi PBF dan tugasnya. Secara garis besar, fungsi dan tugas PBF adalah untuk:

1. Mendistribusikan Obat dan Menjamin Proses Distribusi Merata

Mengingat apa itu PBF, badan usaha ini bertugas untuk mendistribusikan obat. Hal ini persis seperti apa yang dilakukan oleh semua PBF di Indonesia. Beberapa contoh PFB adalah Anugerah Pharmindo Lestari, Bina San Prima, Irma Mitra Farma.ย 

Hanya saja, perlu diingat jika PBF Pusat dan Cabang hanya boleh mendistribusikan obat kepada:

  • Badan usaha lain yang memiliki izin sebagai Pedagang Besar Farmasi Pusat atau Cabang
  • Apotek
  • Apotek atau instalasi farmasi di rumah sakit
  • Klinik
  • Puskesmas
  • Pemerintah, namun harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada
  • Universitas atau lembaga penelitian yang bergerak di bidang ilmu pengetahuan

Inilah perbedaan PBF dan distributor, karena Pedagang Besar Farmasi juga wajib menjamin bahwa proses distribusi merata dan sesuai dengan kebutuhan yang ada.ย 

2. Mencegah Penyalahgunaan Obat

Mengingat apa itu PBF, Pedagang Besar Farmasi pun punya tanggung jawab untuk mengawasi dan mencegah penyalahgunaan obat. Maka dari itu, mereka perlu rutin membuat laporan pada setiap obat dan bahan baku obat yang masuk dan keluar untuk diaudit.

Cara Menjadi Pedagang Besar Farmasi

Setelah tahu apa itu PBF, Anda bisa jadi Pedagang Besar Farmasi dengan mengurus beberapa dokumen dan perizinan tertentu. Anda bisa menggunakan jasa Legalist.id untuk mengurus semua perizinan PBF, jadi ayo hubungi kami sekarang juga atau DM via Instagram!