Hal yang Mempengaruhi Biaya Izin Minuman Beralkohol dan Besarannya

Biaya izin minuman beralkohol berbeda bisa saja berbeda antara satu usaha dan usaha yang lainnya. Karena memang ada banyak faktor lain yang mempengaruhi besaran biaya yang perlu dibayarkan untuk izin minuman beralkohol. 

Seperti yang diketahui, sebagai salah satu negara dengan penduduk muslim terbanyak sekaligus merupakan agama yang religius. Indonesia memiliki regulasi yang ketat soal minuman beralkohol. 

Hal ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah agar tidak melarang minuman beralkohol sepenuhnya. Melainkan, membuat regulasi yang bisa mengatur penyebaran minuman beralkohol sekaligus mengambil keuntungan dari pajaknya. 

Hal yang Mempengaruhi Biaya Izin Minuman Beralkohol 

Seperti yang disebutkan sebelumnya, besaran biaya untuk izin minuman beralkohol untuk satu usaha dan yang lainnya bisa saja berbeda. Hal ini karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi seberapa besar biaya yang harus dikeluarkan. 

Untuk mengetahui dan memastikan besaran biaya pada pembayaran izin untuk pelaku usaha. Berikut adalah berbagai faktor yang mempengaruhi besaran biaya untuk izin minuman beralkohol. Informasi ini sangat bagus sebagai bahan pertimbangan sebelum mengurus izin: 

1. Jenis Usaha yang Dijalankan 

Hal pertama yang mempengaruhi adalah jenis usaha yang dijalankan. Ada banyak tempat usaha yang memiliki kemungkinan jual minuman beralkohol. Misalnya, restoran, hotel, bar, diskotik, sampai dengan club malam. 

Untuk tempat-tempat ini mungkin akan ada perbedaan biaya yang dikenakan. Misalnya saja, untuk tempat-tempat seperti hotel, diskotik, hotel, dan sebagainya akan lebih mahal. Jika dibandingkan dengan biaya untuk Supermarket atau toko pengecer. 

2. Golongan Minuman Keras yang Ada Dalam Penjualan 

Di Indonesia sendiri, minuman beralkohol ada 3 golongan yaitu A, B, dan C. Dengan golongan C yang memiliki kadar alkohol paling rendah dan golongan A yang memiliki kadar alkohol yang paling tinggi. 

Hal ini membuat biaya untuk izin berbeda-beda. Sebagai golongan yang berbeda, biasanya golongan C akan terkena pajak lebih sedikit persentasenya daripada golongan C. Karena pasar dari minuman alkohol golongan A yang lebih besar dan penjualannya lebih masif. 

3. Berapa Banyak Golongan Minuman Beralkohol Dalam Penjualan 

Biaya izin minuman beralkohol juga dipengaruhi oleh berapa banyak golongan minuman beralkohol yang ada dalam penjualan. Maksudnya di sini adalah satu tempat usaha mungkin saja tidak hanya menjual minuman beralkohol dari satu golongan saja. 

Bahkan, satu tempat usaha bisa menjual tiga golongan minuman beralkohol sekaligus. Semakin banyak golongan minuman beralkohol yang ada dalam penjualan. Sudah sewajarnya jika pajaknya akan semakin tinggi juga. 

Karena ketiga golongan tersebut akan memiliki perhitungan biaya yang berbeda. Kemudian, dijadikan satu harganya. 

Biaya Izin Minuman Beralkohol Menurut Tempat Usahanya 

Salah satu faktor yang mempengaruhi biaya dari izin minuman beralkohol ini adalah tempat usaha yang dibuka. Satu tempat usaha mungkin memiliki besaran biaya yang berbeda dengan tempat usaha lainnya. 

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah rincian biaya izin berdasarkan tempat usahanya. Tidak hanya tempat usahanya saja, terdapat juga informasi mengenai golongan alkoholnya sehingga akan lebih jelas bagi pengusaha yang ingin membuka izin ini: 

1. Hotel

• A Rp50.000 per tahun. 
• B Rp75.000 per tahun. 
• C Rp100.000 per tahun. 

2. Restoran atau Rumah Makan 

• A Rp50.000 per tahun. 
• B Rp75.000 per tahun. 
• C Rp100.000 per tahun. 

3. Bar 

• A Rp50.000 per tahun. 
• B Rp75.000 per tahun.
• C Rp100.000 per tahun. 

4. Club Malam 

• A Rp50.000 per tahun. 
• B Rp75.000 per tahun.
• C Rp100.000 per tahun. 

5. Diskotik 

• A Rp50.000 per tahun. 
• B Rp75.000 per tahun.
• C Rp100.000 per tahun. 

6. Supermarket

• A Rp50.000 per tahun. 
•  B Rp75.000 per tahun.
• C Rp100.000 per tahun. 

7. Toko Kelontong atau Pengecer 

• A Rp50.000 per tahun. 
•  B Rp75.000 per tahun.

Pada informasi di atas, bisa dilihat bahwa untuk toko kelontong atau pengecer tidak diizinkan untuk menjual minuman beralkohol golongan C. Karena izinnya yang sulit dan terbatas. Selain itu, jika aksesnya terlalu mudah, minuman beralkohol ini tidak baik bagi masyarakat. 

Tidak heran jika, biaya izin minuman beralkohol berbeda-beda. Untuk mengurus yang lebih mudah dengan harga yang lebih terjangkau. Andalkan Legalist.id untuk mendapatkan izin minuman beralkohol yang sesuai.