Selama menjalankan badan usaha, ada beberapa perubahan yang mungkin terjadi pada perusahaan Anda, misalnya seperti merger dan akuisisi. Banyak orang yang masih merasa bingung atas perbedaan akuisisi dan merger, sehingga menganggapnya hal yang sama.
Padahal, perbedaannya cukup signifikan meskipun sama-sama melibatkan dua atau lebih perusahaan berbeda. Jika Anda penasaran apa bedanya akuisisi dan merger dan bagaimana cara perusahaan melakukan itu, berikut hal-hal yang wajib Anda tahu!
Perbedaan Akuisisi dan Merger
Ada beberapa perbedaan yang bisa Anda kenali, seperti pada penjelasan di bawah ini!
1. Entitas Perusahaan
Seperti apa yang sudah disinggung di atas, salah satu persamaan merger dan akuisisi adalah keterlibatan dua perusahaan atau lebih dalam aktivitas ini. Namun hasil akhirnya akan berbeda, dan hal yang paling terlihat adalah entitas perusahaan nantinya.
Singkatnya, merger adalah penggabungan dua perusahaan atau lebih menjadi satu perusahaan baru. Jadi, dua atau lebih entitas lama akan bubar dan digantikan dengan entitas baru. Salah satu contoh merger yang paling populer adalah merger Gojek dan Tokopedia.
Meskipun layanan Gojek dan Tokopedia masih ada, namun sekarang secara teknis perusahaan Gojek dan Tokopedia sudah bubar sekarang. Sebagai gantinya, lahir sebuah entitas baru yang menggantikan eksistensi kedua perusahaan, yaitu GoTo.
Sedangkan akuisisi adalah proses pengambil alihan suatu perusahaan oleh perusahaan lainnya. Karena itu, salah satu perbedaan akuisisi dan merger adalah eksistensi badan usahanya. Sebab, jika perusahaan diakuisisi, entitasnya tidak perlu dibubarkan.
Salah satu contoh akuisisi yang paling populer adalah ketika Facebook mengakuisisi WhatsApp atau ketika Disney mengakuisisi Pixar. Hingga kini, eksistensi WhatsApp dan Pixar masih ada, yang berbeda hanya pemegang saham terbesarnya.
2. Saham
Pada penjelasan di atas, Anda sudah memiliki gambaran tentang perbedaan yang lainnya, yaitu tentang saham. Konsep utama dari akuisisi adalah ketika suatu perusahaan membeli saham preferen dan saham biasa dari perusahaan yang lain.
Pembelian saham tersebut harus dalam jumlah besar untuk bisa disebut sebagai akuisisi dengan minimal pembelian sebesar 50%. Anda bisa membeli saham di perusahaan lain dengan uang tunai atau bentuk sekuritas yang lainnya seperti saham dan surat berharga.
Selain bagaimana cara kerja akuisisi, Anda juga perlu tahu cara kerja merger untuk bisa membedakan keduanya. Pada aktivitas merger, tidak ada perusahaan yang membeli atau menjual saham. Jadi pemegang saham tetap sama, berasal dari semua perusahaan yang bergabung.
Nantinya, di entitas baru, saham akan dibagikan pada semua pemegang saham lama di dua perusahaan atau lebih yang tergabung ke dalam merger. Begitu pula setelahnya, perusahaan bisa menerbitkan saham baru dan menjualnya atas nama entitas yang baru.
3. Manajemen
Lalu, perbedaan yang selanjutnya adalah perbedaan manajemen yang bertanggung jawab atas perusahaan. Hanya saja, perlu Anda catat jika hal ini akan tergantung pada keputusan bersama yang biasa diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham.
Biasanya, manajemen di perusahaan akuisisi akan sama dengan di perusahaan sebelum akuisisi, karena posisi yang kosong pasti tidak akan jauh berbeda. Sedangkan pada saat melakukan merger, kemungkinan besar akan ada perubahan besar dalam manajemen.
Hal ini karena hanya biasanya ada dua orang berbeda di satu posisi yang sama, karena sebelumnya berasal dari dua perusahaan yang berbeda. Salah satu contohnya seperti posisi CEO perusahaan yang bisa berubah ketika kedua perusahaan bergabung menjadi satu.
Cara Melakukan Merger dan Akuisisi
Setelah tahu perbedaannya, Anda juga wajib paham apa alasan kedua perusahaan melakukan aktivitas tersebut. Ternyata, ada banyak alasan mengapa perusahaan melakukan merger atau akuisisi, seperti memperoleh sumber daya baru.
Selain itu, memperluas jaringan pasar, mencari teknologi baru, dan efisiensi juga bisa menjadi motif dibalik merger dan akuisisi. Itulah beberapa faktor yang dapat mendorong perusahaan untuk melakukan merger dan akuisisi perusahaan.
Jika sudah mempelajari perbedaan akuisisi dan merger dan tertarik untuk melakukannya, Anda bisa menghubungi Legalist.id dengan segera. Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu di Instagram agar tahu akuisisi dan merger dengan lebih dalam!