Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM adalah pilar penting dalam menjaga stabilitas perekonomian di Indonesia. Apabila Anda pelaku UMKM dan ingin mendirikan perusahan perlu tahu apa saja syarat pendirian PT UMKM di Indonesia.
Permasalahan yang sering dialami oleh pengusaha UMKM adalah tidak berkembang bahkan gulung tikar. Alasannya adalah karena pengusaha UMKM kesulitan mengurus legalitas dan akses permodalan.
Sekilas Tentang PT UMKM
PT UMKM adalah perusahaan berbadan hukum yang mencakup beberapa aspek seperti tujuan bisnis, perjanjian usaha, struktur organisasi, manajemen perusahaan, dan pemilik modal. PT adalah perusahaan dengan badan hukum tertinggi di Indonesia yang banyak menjadi pilihan pebisnis.
Perseroan Terbatas adalah perusahaan yang memenuhi kriteria bagi pebisnis UMKM karena pengaturannya pada Undang-undang yang berkaitan dengan UMKM. Terdapat dua jenis PT yang berkembang di Indonesia yaitu PT biasa dan PT Perorangan.
Perbedaan PT Perorangan adalah perusahaan yang hanya berdiri oleh satu orang saja dengan maksimal modal yang dibutuhkan adalah 5 miliar. Jika modal yang ada lebih dari 5 miliar maka menjadi Perseroan Terbatas.
Kriteria Mendirikan PT UMKM
Sebelum memahami apa saja syarat pendirian PT UMKM, Anda perlu tahu apa saja kriteria UMKM yang bisa mendirikan PT. Tujuannya agar Anda bisa menyiapkan dokumen yang perlu untuk mendirikan PT.
Kriteria di bawah ini diatur dalam PP Nomor 7 Tahun 2021 yaitu:
1. Usaha Mikro
- Usaha mikro adalah jenis bisnis produktif atas nama perorangan atau badan usaha perorangan.
- Modal usaha yang siap maksimal 1 miliar rupiah.
- Hasil penjualan bisnis UMKM tersebut maksimal 2 miliar rupiah dalam satu tahun.
2. Usaha Kecil
- Usaha kecil adalah usaha produktif yang berdiri sendiri dan berdiri oleh perorangan.
- Bukan termasuk perusahaan cabang atau anak perusahaan lain.
- Modal usaha yang ada berada di antara 1 hingga 5 miliar rupiah di luar bangunan dan tanah.
- Hasil penjualan tahunan berada di antara 2 miliar hingga 15 miliar rupiah.
Apabila Anda sudah mendirikan PT UMKM namun tidak lagi memenuhi syarat mendirikan UMKM PT, maka Anda bisa mengubahnya menjadi PT biasa.
Syarat Pendirian PT UMKM
Setelah mengetahui apa saja kriteria pendirian PT UMKM sesuai UU pendirian PT di atas, Anda bisa memahami apa saja syarat untuk mendirikan PT UMKM di Indonesia. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai persyaratan mendirikan PT UMKM.
- Pendiri PT minimal 1 orang dan harus Warga Negara Indonesia (WNI).
- Pendiri minimal berusia 17 tahun saat mendirikan perusahaan.
- Berhak mendapatkan keringanan biaya pendirian badan hukum sesuai dengan Undang-undang Cipta Kerja pasal 109 ayat 5.
- Tidak membutuhkan akta notaris hanya surat pernyataan pendirian dengan Bahasa Indonesia.
Apabila Anda sudah memahami syarat pendirian PT menurut UU di atas dan ingin membuat surat pernyataan pendirian maka perlu mencantumkan beberapa hal berikut.
- Nama lengkap, tempat, tanggal lahir, pekerjaan, tempat tinggal, NIK, dan NPWP milik pendiri, direktur, dan pemegang saham.
- Alamat lengkap PT UMKM yang akan berdiri.
- Jumlah saham milik perusahaan.
- Modal dasar, modal pada penempatan, dan modal yang melalui penyetoran.
- Maksud tujuan dan kegiatan PT UMKM.
- Jangka waktu berdirinya PT UMKM.
- Nama dan tempat kedudukan PT UMKM.
Alasan PT Lebih Menguntungkan bagi UMKM
Mendirikan PT bagi pebisnis UMKM membawa keuntungan tersendiri sehingga banyak dipilih pebisnis zaman sekarang. Di bawah ini ada beberapa keuntungan mendirikan PT bagi pelaku UMKM.
1. Modal Terdiri Atas Saham
Ada tiga jenis modal untuk mendirikan PT yaitu modal dasar, modal disetor, dan modal yang ditempatkan. Modal dasar pendirian PT minimal adalah 50 juta rupiah sedangkan 25% dari modal dasar harus ditempatkan dan disetor penuh.
2. Nama PT Mendapatkan Perlindungan oleh Negara
Keuntungan berikutnya adalah nama PT Anda mendapatkan perlindungan oleh negara sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2011. Berdasarkan peraturan tersebut bagi pebisnis yang ingin mendirikan PT harus mengajukan nama berbeda dari perusahaan lain.
Jadi, Anda tidak perlu khawatir nama perusahaan akan mengalami pencurian oleh orang lain karena sudah mendapatkan perlindungan oleh negara.
Setelah memahami semua syarat pendirian PT UMKM dan keuntungannya di atas Anda bisa menyiapkan berkas pendirian dokumen. Jika ada kesulitan Anda bisa meminta bantuan dari Legalist yang sudah berpengalaman mengurus legalitas pendirian PT UMKM.