Perbedaan Brand dan Merek yang Tidak Boleh Disepelekan

Perbedaan brand dan merek harus Anda ketahui dalam menjalankan suatu bisnis. Dengan memahami perbedaan antar keduanya maka Anda bisa menggunakan istilah brand dan merek dengan tepat sasaran.

Pada umumnya, istilah brand merujuk pada arti yang lebih luas jika dibandingkan dengan merek. Untuk itulah kami berikan penjelasan terkait perbedaan antara brand dan merek pada artikel berikut ini. 

Perbedaan Antara Brand dan Merek

Brand merupakan nama yang menempel dalam suatu produk tapi memiliki nilai khusus untuk menjadi perantara yang mengaitkan antara produk dengan konsumen. Sedangkan merek adalah sebuah tanda yang ditempelkan di suatu produk yang diproduksi dan dipasarkan. 

Tidak hanya sebatas itu, tentu terdapat perbedaan lain antara keduanya, mulai dari tujuan hingga cara mendapatkan merek. Adapun penjelasan terkait perbedaanya antara lain sebagai berikut:

1. Segi Tujuan

Perbedaan brand dan merek pertama bisa dilihat dari segi tujuannya. Dalam pembuatan suatu merek bertujuan untuk menciptakan nama sebagai alat pengenal pada suatu produk. 

Sedangkan brand memiliki tujuan untuk membangun citra atau identitas dari suatu produk yang diproduksi. Keberadaan brand bisa dilihat dari kemampuannya dalam mendefinisikan citra serta identitasnya.

2. Segi Manfaat

Perbedaan selanjutnya terdapat pada segi manfaatnya. Dalam merek, pemberian nama produk bermanfaat untuk memudahkan para pengusaha dalam memasarkan produk-produknya. Hal ini tentu menjadi keuntungan tersendiri, mengingat keberadaan merek yang bisa menjadi pembeda terhadap produk.

Sedangkan brand memiliki manfaat untuk bisa membentuk suatu citra produk hingga sampai perusahaan. Dengan adanya brand ini tentu bisa meningkatkan kepercayaan para konsumen terhadap suatu produk dan memudahkan konsumen dalam menemukan produk Anda.  

3. Segi Cara Memperolehnya

Perbedaan brand dan merek selanjutnya ada pada cara perolehannya. Ketika ingin mendapatkan merek, terdapat beberapa cara yang harus dilakukan, diantaranya:

• Anda harus melakukan riset terlebih dulu sebagai langkah awal.
• Cocokkan pemilihan nama sesuai dengan target pasar yang Anda tuju.
• Lakukan pendaftaran.
• Setelah proses pendaftaran selesai, maka Anda baru bisa menemukan nama terbaik yang bisa digunakan untuk produk.

Berbeda halnya dengan merek, untuk cara mendapatkan brand ini Anda hanya perlu fokus untuk memasarkan dan memperkenalkannya kepada masyarakat. Sehingga untuk bisa mendapatkan sebuah brand Anda harus menerapkan beberapa rangkaian campaign.

Campaign yang dimaksudkan bisa berupa pengenalan karakteristik produk, pemberian inovasi, serta memberikan pelayanan yang baik kepada seluruh pelanggan. Dengan begitu, maka Anda akan bisa memperoleh suatu brand. 

4. Segi Identitas dan Nilai

Perbedaan berikutnya ada pada segi identitas dan nilainya. Pada sebuah merek lebih berfokus pada bagaimana para konsumen dapat mengenal sebuah produk. Dalam merek tersebut juga terdapat kesan serta pengalaman konsumen ketika melakukan interaksi dengan produk yang ditawarkan. 

Sedangkan pada brand lebih fokus pada nilai sebuah produk. Tak hanya produk saja, keberadaan brand ini juga untuk perusahaan serta layanan. Sehingga perusahaan harus bisa melakukan usaha yang lebih agar bisa mencapai penilaian sesuai dengan apa yang diharapkan. 

5. Segi Pengalaman Konsumen

Perbedaan selanjutnya yang mencolok adalah terkait pengalaman konsumennya. Pada sebuah brand akan berusaha dalam menciptakan pengalaman jangka panjang kepada para konsumennya. Pengalaman yang dimaksud adalah pengalaman yang konsisten serta mampu meyakinkan para konsumen.

Sedangkan keberadaan merek ini hanya berfokus pada bagaimana konsumen tersebut dapat merasakan suatu produk yang telah diproduksi dan dipasarkannya. 

6. Segi Daya Saing dan Diferensiasi

Selanjutnya bisa dibedakan dari segi daya saing serta diferensiasinya. Kedua hal ini pada dasarnya merupakan tolak ukur dalam meraih kesuksesan suatu produk di pasaran. 

Keberadaan brand ini mempunyai peran penting untuk membangun diferensiasi, sehingga para pelanggannya dapat dengan mudah dalam mengenali serta membedakan produk dan layanannya. 

Sedangkan pada merek ini akan membantu untuk hal tersebut dapat terwujud lewat penggunaan kata ataupun tulisan yang dicantumkannya ada kemasan produk. 

Layanan Pendaftaran Merek Legal

Bagi pelaku bisnis yang belum mendaftarkan merek produknya secara resmi, maka bisa langsung didaftarkan agar mendapat keresmian di mata hukum. LEGALIST bisa membantu Anda dalam hal pendaftaran merek dagang dengan memberikan garansi perizinan.

Sehingga layanan kami akan menjamin bahwa proses pengurusan serta pendaftaran merek tidak akan menyalahi aturan serta ketetapan yang berlaku secara hukum. Bagi yang ingin menggunakan layanan LEGALIST atau ingin berkonsultasi tentang perbedaan brand dan merek sebelum mengurusnya, maka bisa langsung menghubungi customer care kami.